Interstellar Film Astronot Sains Masterpiece Untuk Mencari Kehidupan Baru
Film Interstellar yang bergenre fiksi ilmiah dan disutradai oleh Christoper Nolan, dikutip dari IMDb. Cerita dan naskah film ditulis oleh Jonathan Nolan dan Christopher Nolan.
Film Interstellar berkisah tentang upaya pencarian planet untuk mencegah kepunahan manusia yang disebabkan oleh manusia akan bumi menjadi dan semakin rusak pada tahun 2067.
Kondisi bumi yang rusak menimbulkan berbagai macam bencana dan wabah penyakit.
Suatu waktu, Murphy(anak perempuan dari Cooper) membuat sebuah eksperimen pada debu yang jatuh pada kasurnya untuk menyelidiki penyebab terjadinya badai debu.
Anything can go wrong... will go wrong - Murphy law
Dalam eksperimen ini, Murphy menemukan debu yang terjatuh membentuk suatu pola akibat gerakan variasi gravitasi yang merujuk pada titik koordinat pada kode biner.
Sementara itu Cooper yang merupakan mantan pilot dari NASA, melihat hal ini juga mencoba untuk menganalisa.
Hasil dari analisis tersebut, Prof John Brand menemukan sekitar 48 tahun silam ada makhluk tak dikenal yang membuat lubang cacing di area sekitar Planet Saturnus.
Lubang cacing ini bersifat supermasif yang dinamakan Gargantua as known as bola hitam besar seukuran diameter matahari Bumi tetapi memiliki massa matahari sekitar 50 juta matahari Bumi.
Nantinya, lubang inilah yang membuka jalan menuju 12 planet yang diuji kelayakan nya untuk manusia tinggal, yang letaknya dekat dengan lubang hitam Gargantua.
Tak sampai disitu, Prof John Brand mengirimkan 5.000 embrio beku manusia dengan pesawat ruang angkasa dengan misi mencegah kepunahan manusia.
Dalam misi ini, Joe Cooper akan menjadi salah satu pilotnya. Cooper adalah mantan pilot dan insinyur tes NASA yang berpendidikan dari perguruan tinggi.
Karena perbedaan relativitas waktu di bumi dan di luar angkasa, membuat para astronot terus berpacu untuk meneliti keadaan dan kelayakan planet yang untuk ditinggali manusia.
Mereka kemudian membentuk kelompok astronot untuk melakukan perjalanan melalui lubang hitam di dekat planet Saturnus.
Saat ini, Organisasi NASA membutuhkan Cooper untuk menjadi pilot pesawat luar angkasa dalam misi ini.
Misi tersebut memiliki dua rencana.
Rencana A adalah memasukan sentrifus ke orbit sebagai stasiun luar angkasa dan menyelamatkan banyak orang.
Untuk mencapai tujuan ini, Dr. Brand perlu menyelesaikan persamaan yang akan memungkinkan para ilmuwan untuk mengatasi gravitasi dan mendapatkan centrifuge ke orbit.
Rencana B adalah menjelajah planet yang paling layak untuk dihunikan dari tiga planet, bersama dengan sekelompok embrio beku untuk mengisi kembali spesies tersebut.
F.A.Q Interstellar
mengapa makhluk 5 dimensi menolong umat manusia yang hampir punah?
Di film itu ada disinggung sedikit tentang kemungkinan mereka adalah keturunan manusia di masa depan yang telah berevolusi baik secara biologis dan teknologi sehingga mampu menguasai ruang dan waktu.
Mereka menolong nenek moyang mereka agar tidak punah, karena bila punah berarti mereka juga tidak akan ada di masa depan.
Point ini tidak terlalu dibahas karena menurut saya Nolan menjadi potensi konflik dalam peran yang disampaikan dalam film itu: cinta adalah kekuatan terbesar di alam semesta dan di sana diajarkan cinta antara anak dan orang tuanya, yang sudah bukan lagi cinta diri sendiri atau pasangan.
Karena cinta diri sendiri atau pasangan itu egois, dan Cinta orang tua kepada anak dinilai lebih murni, selfless, Tampa pamrih.
Tetapi… bila kita perhatikan ide bahwa yang menolong umat manusia adalah manusia di masa depan… itu bukan cinta tanpa pamrih kan? Itu cinta diri sendiri yang agak dangkal juga. Mereka menyelamatkan manusia bukan karena tanpa keuntungan bagi mereka sendiri tetapi punya agenda pribadi yaitu agar nenek moyang mereka tidak punah sehingga berketurunan dan menjadi mereka di masa depan.
Bebannya berat bila ingin bilang cinta adalah kekuatan terbesar di alam semesta. Cinta manusia kan subjektif dan manusia tidak pernah tidak punya motivasi pribadi.
Mengatakan cinta kekuatan terbesar sama dengan mengatakan kekacauan adalah hakiki karena cinta tidak universal melainkan persepsi perspektif individual yang akan senantiasa saling bersinggungan dengan individual lain. Ketika menjadi cinta, itu bukan karena cinta tetapi lebih karena kompromi. Contohnya pernikahan bisa cerai ketika berbeda jalan. Anak biasa tidak diakui bila dinilai mengecewakan orang tua dan sebaliknya.
Ini yang menyebabkan saya tidak suka Nolan ataupun film Interstellar. Saya suka Memento. Karena lebih sederhana tetapi jelas revolusioner. Kalau Interstellar itu terkesan megah padahal idenya ya agak dangkal juga.
Si ayah juga terus mencari di Murphy dan melewati ruang waktu itu bukan cinta tanpa pamrih tetapi cinta egois saja.
Agak preachy si Nolan itu sementara premis utama dia juga tidak kokoh, masih bisa didebat.
Saya secara pribadi tersinggung dengan Plan B yang dijabarkan oleh ilmuwan Brand yang sangat tepat penulis skripnya seksis dan tidak memahami rasa keadilan gender. Dan brand itu perempuan, tetapi bisa dengan enteng menjustifikasi plan B. Berikut jabatan tentang plan B, silahkan anda nilai.
Untuk menyelamatkan manusia dari bumi mereka akan ke planet lain yang dapat ditinggali. Dijajaki oleh tim awal yang dipimpin Cooper ayah Murphy.
Rencana awal adalah bila menemukan planet yang dapat dihuni maka nanti umat manusia akan berangkat menggunakan pesawat besar ke sana untuk mengkoloni planet tersebut.
Bila gagal dan mereka tidak bisa kembali atau manusia tidak bisa menyusul ke sana, maka ada plan B yaitu mereka membawa "bibit" bayi manusia yang dapat diproses menjadi bayi menggunakan inkubator. Ada 10 inkubator. Artinya nanti lahir 10 bayi.
Brand, perempuan bodoh itu, berujar bahwa 10 bayi nanti kalau sudah besar bisa berfungsi seperti inkubator, menjadi surrogate ditanam bayi di rahim mereka sehingga kemampuan produksi bertambah dari 10 inkubator menjadi 20 (10 I inkubator dan 10 bayi yang sudah menginjak usia dewasa dan diasumsikan perempuan sehingga punya rahim).
Itu sangat sangat jahat.
Sangat barbar.
Karena ia sama sekali tidak membahas hak asasi 10 perempuan tersebut. Bagaimana bila salah satu atau beberapa dari mereka tidak mau jadi ibu? Menolak? Apakah kemudian dipaksa? Dicemooh? Bagaimana dengan consent? Usia berapa mereka akan dipaksa "hamil"?
Bagi saya, itu cerminannya jalan pikiran penulisnya yang melihat perempuan hanya sebatas fungsi sebagai pabrik bayi, tanpa melihat aspek lain yang bisa jadi kontribusinya juga seperti bidang ilmiah, dsb. Sementara secara permukaan saja memperlihatkan posisi perempuan di bidang sains, seperti Murphy dan brand, padahal esensinya di penulis berpikir bila di planet lain maka tugas perempuan yah jadi pabrik bayi saja pastinya, seni kemanusiaan?
Yeah that is not gonna fly with me. Nice try.
Banyak kontribusi perempuan kepada kemanusiaan yang tidak hanya sebatas fungsi hamil saja. Banyak pemikiran perempuan yang membantu perkembangan teknologi dan ilmu pengetahuan.
Dan lalu film itu ingin berujar: cinta menaklukkan segalanya?
Maaf, tetapi saya meragukan makna cinta di kepala sang penulis. Kalau dari yang saya lihat di film itu.